Rabu, 25 November 2009

Vila Isola Tempat Pengasingan

Rabu, 31/12/2008 14:07 WIB
Vila Isola
Tempat Pengasingan Itu Kini Akan Direvitalisasi
Tya Eka Yulianti - detikBandung




Bandung
- Revitalisasi Vila Isola dan sekitarnya yang berada di kawasan Kampus UPI direncanakan akan dimulai pada awal tahun depan. Tempat pengasingan milik D.W Berreti, warga negara Italia ini, akan dijadikan tujuan wisata pendidikan.

Hal tersebut disampaikan Kasubag Perencanaan Fisik UPI bandung, Beny Yusmal saat ditemui detikbandung di kantornya. "Sementara ini dana yang ada adalah dana universitas, semoga saja ada bantuan dari pemerintah supaya lebih cepat selesai," katanya.

Proses revitalisasi dibagi menjadi 2 tahap. Pembagian tahap yang dilakukan untuk revitalisasi yaitu bagian selatan dan utara. "Kalau pakai dana universitas sih kayanya 2 tahap juga belum tentu beres," katanya.

Menurut Beny, jika ada bantuan dana, satu tahap revitalisasi tersebut diperkirakan bisa selesai dalam 6 bulan. "Yah, setidaknya kalau mulai awal tahun, bulan oktober sudah bisa menikmatilah," katanya. "Semoga saja dana pemerintah bisa Gol," tambahnya.

Adapun proses revitalisasi yang akan dilakukan diantaranya adalah pemugaran taman dan kolam serta penambahan monumen pendidikan dan gedung informasi di sekitar Vila Isola. "Tapi kalau Vila Isolanya tidak akan diubah-ubah, akan tetap seperti itu," terang Beny.

Fokus revitalisasi akan dilakukan di landscaping. "Kan landscaping seperti taman akan menunjang Vila Isola itu sendiri" katanya.

Konsep Isola Heritage rencananya akan dijadikan sebuah kawasan untuk wisata pendidikan di mana salah satunya yaitu kunjungan Vila Isola sebagai cagar budaya untuk wisata sejarahnya.

Untuk proses revitalisasi ini, UPI juga melakukan konsultasi dengan berbagai pihak terkait, seperti Bandung Heritage. "Melihat main gate dan landscaping Isola Heritage, memang ada beberapa masukan dari Bandung Heritage. Seperti 2 pilar di depan Vila Isola yang tidak masuk dalam gambar main gate dan landscaping kita juga beberapa masukan lain." kata Beny.

Ketika ditanya biaya yang akan dihabiskan untuk proyek ini Beny belum bisa menyebutkanya. "Kalau biaya kan relatif yah, sekarang sih kita belum bisa kasih angka" kata Beny.
(tya/ern)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar