Kamis, 24 Desember 2009

OICCS 2009 Peserta Membludak

Rabu, 23/12/2009 17:39 WIB

OICCS 2009

Peserta Membludak, Panitia Kewalahan

Muhamad Ikhsan - detikOto
Gambar
Jakarta - Mobil klasik memang menjadi kenikmatan batin bagi pemiliknya, apalagi jika dipamerkan ke publik. Tak ayal peserta pameran mobil klasik pun membludak.

Namun hasrat pemilik mobil antik di Indonesia nampaknya harus bersabar ketika hendak mengikuti pagelaran 3rd Otoblitz International Classic Car Show (OICCS) di Kartika Expo Center Balai Kartini, Jakarta.

Soalnya panitia mendapatkan nama peserta pemilik mobil antik di Indonesia melebihi dari kuota yang ditentukan. Panitia pun terpaksa harus membatasi peserta.

"Sebenarnya banyak sekali yang ingin ikut, tetapi dari kita membatasi peserta dengan alasan tempat yang disediakan yang tidak cukup menampung peserta," kata Ketua PPMKI Bambang R Effendi disela-sela acara 3rd International Classic Car Show di Kartika Expo Center Balai Kartini, Jakarta, Rabu (23/12/2009).

Menurutnya 3 minggu sebelum pendaftaran ditutup panitian OICCS masih mendapatkan nama peserta yang ingin menampilkan mobil antiknya. Tetapi karena terkendala tempat terpaksa ditolak.

"Wah kalau tempatnya lebih besar pasti kita bisa menerima mereka, tetapi apa mau dikata. Tempat tidak cukup," ucapnya.

Dengan kejadian itu Bambang menyakini niat peserta sangat antusias mengikuti ajang OICCS sebagai ajang untuk mengenang mobil yang penuh sejarah, dan berbeda dengan tahun lalu ketika pihak panitia tergolong susah untuk mencari peserta.

"Tahun ini cukup sukses dan berbeda dari tahun lalu. Tahun lalu kita yang nunggu peserta untuk ikut. Sekarang kita malah kewalahan untuk menempatkan mereka," tandasnya.

Untuk itu kedapannya Bambang berencana bakal memindahkan tempat pagelaran OICCS agar tidak ada lagi peserta yang kecewa karena tidak meramaikan OICCS. "Untuk kedepan agar lebih sukses dan kalau pesertanya membeludak, kemungkinan kita pindah tempat yang lebih besar lagi," yakinnya.

OICCS ketiga di Jakarta diikuti 79 mobil antik dari 52 pemilik mobil antik yang tersebar di Indonesia. Ada pemilik mobil antik yang memamerkan 8 mobil klasiknya yakni pengacara George Widjojo. Kolektor lain yang menyumbang mobil klasik adalah Ermin Nasution dan Hengky Setiawan. Pembalap Rifat Sungkar juga ikut memamerkan mobil klasiknya yakni Toyota AE86 keluaran tahun 1985.
( ikh / ddn )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar